Toilet: Temukan Sejarah dan Kegunaannya yang Menarik

oleh Joost Nusselder | Diperbarui pada:  Juni 16, 2022
Saya suka membuat konten gratis yang penuh dengan tips untuk pembaca saya, Anda. Saya tidak menerima sponsor berbayar, pendapat saya adalah pendapat saya sendiri, tetapi jika Anda menemukan rekomendasi saya membantu dan Anda akhirnya membeli sesuatu yang Anda sukai melalui salah satu tautan saya, saya dapat memperoleh komisi tanpa biaya tambahan untuk Anda. Pelajari lebih lanjut

Toilet adalah perlengkapan sanitasi yang digunakan terutama untuk pembuangan urin dan feses manusia. Mereka sering ditemukan di ruangan kecil yang disebut toilet, kamar mandi atau kamar kecil. Toilet dapat dirancang untuk orang yang lebih suka duduk (di atas alas toilet) atau untuk orang yang lebih suka jongkok (di atas toilet jongkok).

Sejarah toilet cukup menarik. Diyakini bahwa toilet pertama kali ditemukan di Mesir dan Roma kuno. Sejak itu, toilet telah berkembang menjadi toilet siram modern yang kita miliki saat ini.

Pada artikel ini, saya akan memberi tahu Anda semua yang perlu Anda ketahui tentang toilet, mulai dari sejarahnya hingga berbagai jenisnya dan cara menggunakannya dengan benar.

Apa itu toilet

Semua yang Perlu Anda Ketahui Tentang Toilet

Toilet adalah perangkat yang dirancang untuk pengumpulan dan pembuangan kotoran manusia. Ini adalah bagian penting dari sanitasi modern dan pengolahan air limbah, dan sulit membayangkan hidup tanpanya. Toilet datang dalam berbagai jenis, termasuk toilet tua biasa, urinoir, bidet, toilet kimia, dan toilet kering.

Sejarah Toilet

Toilet telah ada selama ribuan tahun, dengan bukti penggunaannya sejak peradaban kuno seperti Mesir dan Roma. Di Jepang, toilet disebut sebagai “washlet” dan dirancang untuk memasukkan sejumlah aspek berbeda untuk membantu orang menjaga kesehatannya.

Berbagai Jenis Toilet

Toilet datang dalam berbagai jenis, termasuk toilet tua biasa, urinoir, bidet, toilet kimia, dan toilet kering. Setiap tipe memiliki desain dan fungsinya masing-masing, dan beberapa lebih nyaman daripada yang lain.

Keuntungan dan Kerugian dari Berbagai Jenis Toilet

Berbagai jenis toilet memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Misalnya, kloset kering lebih ramah anggaran dan lebih mudah perawatannya, sedangkan kloset modern dengan tangki menghasilkan aliran air yang lebih tinggi dan lebih nyaman digunakan.

Ilmu di Balik Toilet

Toilet bekerja dengan menggunakan kombinasi proses biologis dan mekanis. Saat Anda menyiram toilet, air menciptakan aliran yang memutar mangkuk, menciptakan ruang hampa yang menarik limbah ke saluran pembuangan. Oksigen kemudian ditambahkan ke air limbah untuk membantu memecah kotoran dan urin.

Pentingnya Pengelolaan Toilet yang Tepat

Pengelolaan toilet yang tepat sangat penting untuk memastikan bahwa toilet berfungsi dengan baik dan air limbah diolah secara efektif. Ini termasuk pembersihan dan pemeliharaan rutin, serta pembuangan limbah yang tepat.

Evolusi Toilet: Sejarah Singkat

  • Toilet lubang adalah jenis toilet yang paling umum di zaman kuno
  • Sebuah lubang digali di tanah dan kursi kayu atau batu sederhana diletakkan di atasnya
  • Limbah akan jatuh ke dalam lubang dan akhirnya membusuk
  • Bangsa Romawi menggunakan pispot, yang pada dasarnya adalah toilet portabel
  • Pot ini terbuat dari tanah liat atau kayu dan dapat digunakan berjam-jam sebelum perlu dikosongkan

Abad Pertengahan: Munculnya Toilet Siram

  • Toilet siram pertama dibangun pada Abad Pertengahan
  • Mereka terhubung ke suplai air dan menggunakan katup sederhana untuk melepaskan air ke dalam mangkuk toilet
  • Limbah tersebut kemudian terbawa melalui sistem pipa internal
  • Toilet ini biasanya ditemukan di kota-kota besar dan hanya digunakan oleh orang kaya

Zaman Modern: Bangkitnya Sanitasi yang Terjangkau

  • Toilet modern seperti yang kita kenal sekarang mulai muncul pada akhir abad ke-19
  • Langkah pertama adalah penemuan S-trap, yang menggunakan pipa vertikal untuk memaksa air turun dan membuang limbah
  • Ini diikuti dengan penemuan kloset siram, yang menggunakan air mengalir untuk membuang limbah
  • Saat ini, toilet hadir dalam berbagai jenis dan gaya, mulai dari unit tunggal hingga kamar mandi besar dengan banyak kios
  • Jenis yang paling umum adalah toilet siram, yang menggunakan katup sederhana untuk mengeluarkan air dan membuang kotoran

Menguasai Seni Penggunaan Toilet

  • Tahukah Anda bahwa toilet bertanggung jawab atas hampir 30% penggunaan air rumah tangga?
  • Toilet hemat air adalah pilihan tepat bagi mereka yang ingin menghemat air dan menghemat uang untuk utilitas.
  • Toilet ini menggunakan lebih sedikit air per siram, biasanya sekitar 1.28 galon per siram (GPF) dibandingkan dengan standar 1.6 GPF.
  • EPA menawarkan label WaterSense untuk toilet yang memenuhi standar efisiensi dan kinerjanya.
  • Perusahaan utilitas dan pemerintah sering menawarkan potongan harga dan hibah untuk pembelian dan pemasangan toilet hemat air.

Toilet Kering

  • Toilet kering atau non-flush adalah jenis toilet berbeda yang tidak memerlukan air untuk beroperasi.
  • Toilet ini menangani sampah dengan cara yang alami dan bersih, biasanya dengan menggunakan mekanisme pengomposan.
  • Mereka cukup mudah dipasang dan menawarkan cara tambahan untuk menghemat air.
  • Perusahaan seperti Toiletology menawarkan berbagai jenis toilet kering dan komponennya untuk membantu keluarga dan rumah tangga beralih ke metode ini.

Mengukur Kinerja Toilet

  • Tujuan akhir dari toilet adalah untuk menangani limbah secara efisien dan efektif.
  • Tangki toilet adalah komponen utama yang menampung air dan melalui mekanisme pembilasan untuk membuang limbah.
  • GPF adalah ukuran berapa banyak air yang digunakan per siram dan dapat ditemukan di pernyataan toilet atau dengan menggunakan kalkulator air yang tersedia di situs web EPA.
  • Performa toilet dapat diukur dari seberapa baik toilet menangani limbah dan seberapa cepat toilet diisi ulang setelah disiram.

Toilet Ramah Anggaran

  • Membeli toilet baru bisa sangat mahal, tetapi ada cara untuk menghemat uang.
  • Beberapa perusahaan kontraktor menawarkan gambaran penggunaan air bulanan rumah tangga untuk mengetahui berapa banyak uang yang dapat dihemat dengan beralih ke toilet hemat air.
  • Program WaterSense EPA menawarkan daftar toilet yang efisien dan terjangkau yang dapat membantu keluarga tetap sesuai anggaran mereka.
  • Penting untuk mengetahui jenis toilet apa yang diperlukan untuk negara bagian Anda dan untuk memeriksa program atau penawaran tambahan yang tersedia.

Pembuatan Kloset: Bahan-Bahan yang Digunakan

Toilet terdiri dari berbagai bahan, tetapi yang paling umum adalah:

  • Porcelain atau vitreous china: Bahan-bahan ini banyak digunakan untuk membuat mangkuk dan tangki toilet. Mereka mudah dibersihkan, berkilau, dan menawarkan gaya yang bagus ke seluruh bagian.
  • Baja: Baja adalah pilihan populer untuk membuat rangka toilet. Ini sangat tahan lama dan dapat menahan sifat ekstrim.
  • Air: Air sangat penting dalam menciptakan toilet. Ini digunakan untuk mencampur tanah liat dan membuat cetakan untuk toilet.
  • Tanah liat: Tanah liat adalah bahan utama yang digunakan untuk membuat mangkuk toilet. Ini dikeringkan dan dibakar untuk menciptakan bentuk dan tekstur yang diinginkan.

Bahan Ideal untuk Pengguna Wanita

Pengguna wanita membutuhkan toilet yang menawarkan kenyamanan dan kebersihan optimal. Bahan yang ideal untuk pengguna wanita meliputi:

  • Vitreous china atau porcelain: Material ini menawarkan permukaan yang segar dan bersih, menjadikannya sangat populer di kalangan pengguna wanita.
  • Baja: Baja sangat tahan lama dan dapat menahan perawatan yang tidak diinginkan.
  • Kayu: Kayu sangat digunakan untuk membuat dudukan toilet. Ini menawarkan gaya yang bagus dan lebih murah dibandingkan dengan bahan lainnya.

Material Terbaik untuk Perawatan Mudah

Toilet membutuhkan perawatan rutin untuk melayani pengguna dalam waktu yang lama. Bahan terbaik untuk perawatan mudah meliputi:

  • Porselen kaca atau porselen: Bahan-bahan ini mudah dibersihkan dan menawarkan permukaan yang mengkilap.
  • Logam: Logam sangat tahan lama dan dapat menahan sifat ekstrim.
  • Plastik: Plastik sangat digunakan untuk membuat dudukan toilet. Itu lebih murah dibandingkan dengan bahan lain dan membutuhkan sedikit perawatan.

Bahan Dibandingkan di Pasar

Pasar menawarkan berbagai macam produk toilet, masing-masing dengan bahannya sendiri. Bahan yang paling populer meliputi:

  • Vitreous china atau porcelain: Bahan ini banyak digunakan di pasaran, meskipun harganya mahal dibandingkan bahan lainnya.
  • Baja: Baja sangat tahan lama dan dapat menahan sifat ekstrem, menjadikannya pilihan populer di pasar.
  • Plastik: Plastik lebih murah dibandingkan dengan bahan lain, membuatnya sangat banyak digunakan di pasaran.

Memasang Toilet: Panduan Langkah demi Langkah

  • Ukur area tempat toilet akan dipasang untuk memastikan ukurannya pas.
  • Periksa pipa ledeng dan pastikan saluran suplai dan pipa saluran keluar berada di posisi yang benar.
  • Matikan pasokan air sebelum memulai proses instalasi.
  • Rasakan lantai untuk memastikannya kokoh dan tidak rusak. Jika ya, perlu diperbaiki sebelum memasang toilet.
  • Bersihkan area di mana toilet akan dipasang untuk mencegah kerusakan atau penyumbatan.

Kesimpulan

Jadi, begitulah cara kerja toilet dan mengapa kita membutuhkannya. Mereka adalah bagian yang cukup penting dari sanitasi modern dan pengolahan air limbah. 

Jadi, jangan takut untuk bertanya jika Anda tidak mengerti sesuatu. Anda mungkin akan menemukan bahwa kebanyakan orang dengan senang hati membantu.

Saya Joost Nusselder, pendiri Tools Doctor, pemasar konten, dan ayah. Saya suka mencoba peralatan baru, dan bersama dengan tim saya, saya telah membuat artikel blog yang mendalam sejak 2016 untuk membantu pembaca setia dengan alat & kiat kerajinan.